1. Tab, Ribbon dan Group
Tab adalah
sederetan menu yang ditandai dengan teks. terdiri dari tab File, Insert, Page
Layout, dll. Ribbon adalah sekumpulan menu dalam setiap Tab. Sedangkan Group
adalah sekumpulan atau kelompok menu dalam tiap Ribbon yang memiliki kesamaan
fungsi. Jadi, Tab menyediakan Ribbon, Ribbon terdiri dari beberapa Group,
dan Group terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi. Berikut
ini ilustrasinya.
Mengenal Fungsi Icon pada
Ribbon Home
Ribbon Home
terdiri dari beberapa Group yaitu, Clipboard, Font, Paragraph, Styles dan
editing.
a. Group Clipboard
Group
Clipboard terdiri dari sekumpulan menu yaitu:
- Paste : untuk menempelkan hasil copy atau cut.
- Cut : untuk memotong teks/objek terpilih.
- Copy : untuk menggandakan teks/objek terpilih.
- Format Painter : digunakan untuk meniru format halaman dokumen ke dalam dokumen lainnya.
* Tombol
panah kecil di sudut kanan-bawah setiap Group digunakan untuk mengakses
pengaturan lanjutan mengenai fungsi suatu Group.
b. Group Font
Menu-menu di
Group Font secara khusus berfungsi untuk pemformatan seputar huruf. Terdiri
dari :
- Font : untuk memilih jenis huruf
- Font Size : untuk mengatur ukuran huruf
- Grow Font : untuk memperbesar ukuran huruf secara instan
- Shrink Font : untuk memperkecil ukuran huruf secara instan
- Change Case : untuk mengubah status huruf kapital/huruf kecil
- Clear Formatting : untuk menghapus pemformatan teks terpilih
- Bold : untuk menebalkan teks terpilih
- Italic : untuk memiringkan Teks terpilih
- Underline : untuk memberikan garis bawah pada teks terpilih
- Strikethrough : memberikan tanda coret padateks terpilih
- Subscript : untuk mengetik karakter pemangkatan
- Superscript : untuk mengetik karakter pemangkatan
- Text Effect : untuk memberikan efek artistik pada teks terpilih
- Text Highlight Color : untuk memberikan warna stabilo di belakang teks terpilih
- Font Color : untuk mengatur warna teks terpilih.
C. Group Paragraph
Group
Paragraph terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi untuk
mengatur paragraf teks. perintah-perintah di Group Paragraph yaitu:
- Bullets : untuk memberikan tanda bullet di tiap paragraf terpilih
- Numbering : untuk memberikan format penomoran di tiap paragraf terpilih
- Decrease Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kiri
- Increase Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kanan
- Left-to-Right : untuk menjadikan arah teks berjalan dari kiri ke kanan (format Latin)
- Right-to-Left : untuk menjadikan arah teks berjalan dari kanan ke kiri (format Arab)
- Sort : untuk menyortir data
- Show Paragraph Marks : untuk menampilkan / menyembunyikan tanda koreksi paragraf
- Align Text Left : untuk mengatur teks rata kiri
- Center : untuk mengatur teks rata tengah
- Align Text Right : untuk mengatur teks rata kanan
- Justify : untuk mengatur teks rata kanan-kiri
- Line Spacing : untuk mengatur jarak antar baris teks
- Shading : untuk mengatur warna latar teks terpilih
- Border : untuk memberikan garis tepi pada teks terpilih.
d. Group Styles
Group Styles
terdiri dari dua menu. Yaitu:
- Heading Styles : berisi pilihan format penjudulan paragraf terpilih
- Change Styles : berisi pilihan pengaturan tema paragraf
e. Group Editing
Secara umum
group Editing terdiri dari Find, Replace, dan Select. fungsinya adalah:
- Find : untuk mencari kata tertentu berdasarkan input keyword tertentu dalam suatu file
- Recpale : untuk mencari dan mengganti kata yang ditemukan untuk diganti dengan kata tertentu dalam suatu file
- Select : digunakan untuk memilih objek atau teks tertentu di dalam suatu file
sumber
kutipan : http://sulpa.wordpress.com/tag/tab/
2. tab References
secara umum digunakan untuk properti seputar rujukan atau referensi yang berkaitan dengan dunia perbukuan. Sebuah perbukuan yang bahenol perlu dilengkapi dengan atribut referensi yang lengkap, agar ide yang tertuang di dalamnya semakin gagah perkasa. Tampaknya tab Reference ini juga kompatibel bagi pengguna dalam menggarap dokumen yang cukup kompleks. Misalnya proposal, skripsi (dan saudara-saudaranya). Bagi teman-teman yang merasa calon sarjana mungkin perlu mengakrabkan diri dengan tab Reference ini sebagai persiapan menyambut tugas akhir yang sangat dituntut untuk melengkapinya dengan atribut referensi semisal footnote dan endnote.
Tab References terdiri dari 6 group: (1) Table of Contens, (2) Footnotes, (3) Citation & Bibliography, (4) Captions, (5) Index, dan (6) Table of Authorities.
Icon Perintah pada Group Table of Contens
Icon perintah yang terdapat pada group Table of Contens terdiri dari 3 icon: Table of Contens, Add Text, dan Update Table.
Menu Table of Contens digunakan untuk pengelolaan daftar isi. Dengan menu ini user bisa menysipkan daftar isi otomatis pada sebuah halaman dokumen. Bila mode otomatis yang dipilih, maka fitur ini akan mencari judul dan subjudul secara otomatis dari file dokumen yang tengah Anda garap. Itulah sebabnya, sebelumnya Anda perlu memformat heading style atau format judul pada dokumen yang tengah dikerjakan. Dengan kata lain, daftar ini sebaiknya disisipkan ketika judul atau subjudul sudah terbentuk, meskipun hanya sebagian saja. Dengan menu ini pula Anda dengan leluasa dapat mengatur daftar isi yang sudah disisipkan.
Perintah Add Text digunakan untuk mengelola paragraf terpilih dalam kaitannya sebagai entri dalam daftar isi yang sudah dibuat. tentu Anda tahu bahwa mesin otomatis tidak selamanya dapat menjalankan tugas spesifik yang sangat detail. Sehingga perlu adanya opsi yang memungkinkan user untuk melakukan customisasi bila nantinya ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan. Tak jarang, di tengah penulisan, akan membaca sebuah alinea biasa sebagai judul. Di kasus lain, Anda mungkin menghendaki sebuah judul untuk dimasukkan ke level 2 (subjudul) namun sistem justru menjadikannya sebagai judul (level 1). Sehingga langkah kustomisasi tampaknya perlu dilakukan agar hasil pekerjaan sesuai dengan yang diinginkan. Disinilah fungsi sebenarnya dari perintah ini. Bila diklik, menu ini akan memunculkan pulldown yang terdiri dari beberapa opsi pendukung sisipan tersebut. Anda bisa memilih, apakah mau disisipkan sebagai judul (level 1), atau subjudul (level 2), dll.
Sedangkan perintah Update Table digunakan untuk memperbarui daftar isi. Adanya perubahan pada sebuah dokumen, misalnya saat Anda menghapus suatu judul atau subjudul tidak secara otomatis mempengaruhi status daftar isi. Update Table berfungsi untuk sinkronisasi antara daftar isi dengan perubahan terkini dalam dokumen.
Icon Perintah pada Group Footnotes
Umumnya, semua icon perintah yang terdapat di group Footnotes ini pengelolaan referensi tulisan. Group ini memiliki flyout di bagian kanan-bawahnya yang berisi properti lebih detail seputar referensi dokumen. Group ini terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Footnote, (2) Insert Endnote, (3) Next Footnote, dan (4) Show Notes.Insert Footnote digunakan untuk menyisipkan catatan kaki (rujukan yang berada di bagian bawah halaman atau footer). Suatu istilah kadang merasa perlu untuk dijelaskan lebih detail untuk memunculkan pemahaman yang konkrit, namun tidak mungkin dijelasakan dalam paragraf bahasan. Bila dipaksa akan memutus alur bahasan itu sendiri. Sebagai alternatif, Anda menyisipkan catatan kaki untuk menjelaskan lebih detail tentang istilah yang dipakai. Aktifkan kursor di sebelah kanan kata yang dimaksud, lalu klik icon ini, maka sistem akan membawa kursor ke bagian bawah halaman dan mempersilahkan Anda menulis catatan kaki.
Berbeda dengan Footnote, Endnote digunakan untuk menyisipkan catatan di akhir bab. Namun demikian, cara penggunaannya sama, bila perintah Endnote diklik, sistem akan membawa Anda pada akhir bab dan mempersihakan Anda untuk menuliskan catatan mengenai kata tertentu sesuai yang ditunjuk oleh kursor.
Sedangkan Next Footnote berfungsi untuk memantau footnote dan endnote. Icon ini memiliki down arrow. Bila diklik, akan muncul flyout yang berisi menu seputar pemantauan footnote dan end note yang terdapat di seluruh file dokumen aktif.
Icon Show Notes digunakan untuk memperlihatkan lokasi catatan, baik footnote maupun endnote. Bila Anda mengaktifkan perintah ini, maka sitem akan menampilkan letak catatan dari halaman dokumen yang sedang aktif. Untuk menonaktifkan tampilan tersebut, klik sekali lagi icon perintah Show Notes tersebut.
Icon Perintah pada Group Citation & Bibliography
Icon perintah yang terdapat di group Citation & Bibliography digunakan untuk pengelolaan kutipan dan daftar pustaka. Group ini sangat membantu dalam pengelolaan daftar kutipan dan daftar pustaka yang sering membingungkan kita saat menggarap tulisan kompleks. Saat kita berusaha jujur dalam kutipan daftar pustaka dari buku yang dikutip, malah kita dibuat bingung. “ini ngambil dari buku mana, waduh saya lupa.” (he he he).Di kasus lain, seorang penulis masih perlu mencatat di buku khusus, namun nasib baik lagi tidak memihak, buku yang tersimpan rapi, ternyata dibawa main sama anak keduanya (hehehe.. nasib, nasib). Agar kasus ini terantisipasi, dan Anda tidak perlu lagi selingkuh dengan buku catatan tradisional, group Citation & Bibliography membantu Anda dalam pengelolaan ini. Group ini terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Citation, (2) Manage Source (3) Style, dan (4) Bibliography.
Insert Citation digunakan untuk menyisipkan kutipan langsung pada daerah kursor aktif. Dengan icon ini, Anda tidak melakukan pemformatan secara tradisional. Tentukan letak kursor, klik icon ini, Anda akan dihadapkan pada sejumlah opsi untuk keperluan menyisipkan kutipan.
Sedangkan icon Manage Sources digunakan untuk mengelola seluruh sumber kutipan yang mungkin sudah disisipkan di semua segmen file dokumen. Klik icon ini, Anda akan dibawa untuk berkonsentrasi dengan pengaturan semua sumber kutipan yang disisipkan tersebut.
Menu Style berfungsi untuk memilih bentuk bibliography yang diinginkan. Anda tidak perlu membuat sendiri bentuk daftar pustaka yang mungkin kita belum memahaminya. Pilih format daftar pustaka disini dan rasakan kemudahan dalam memilih format daftar pustaka yang resmi.
Menu Bibliography digunakan untuk menyisipkan daftar pustaka ke dalam file dokumen aktif. Seperti yang telah dijelaskan di atas, daftar pustaka sangat berkaitan dengan bahan kutipan yang telah disisipkan. Mungkin ada baiknya setelah Anda sisipkan kutipan langsung, Anda tidak lupa untuk mengklik icon Bibliography ini agar tidak perlu lagi mencatat di buku tradisional.
Icon Perintah pada Group Captions
Group Captions secara umum digunakan untuk menyisipkan keterangan mengenai gambar atau ilustrasi yang terdapat dalam dokumen. terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Caption, (2) Insert Table of Figures, (3) Update Table, dan (4) Cross-reference.
Insert Caption digunakan untuk membubuhkan keterangan seputar ilustrasi atau gambar yang sudah disisipkan. Memang kita akui bahwa gambar cukup membantu memperjelas suatu bahasan. Namun gambar tersebut juga perlu diarahkan dengan sedikit keterangan seputar gambar tersebut. Bila tidak, mungkin ada sedikit pergeseran pemahaman tentang gambar ilustrasi tersebut. Bila dalam ilustrasi terapat cewek cantik, mungkin pembaca justru terpaku dengan wajah cewek itu (termasuk saya, heheh). Mungkin tidak demikian bila kita membubuhkan keterangan mengenai gambar itu.
Sedangkan icon Insert Table of Figures digunakan untuk menyisipkan daftar isi gambar yang disisipkan ke dalam dokumen. Umumnya dalam perbukuan merasa perlu untuk melakukan katalog mengenai gambar-gambar yang terdapat di buku, untuk memudahkan pembaca dalam menavigasi seluruh gambar yang ada di sebuah buku. Icon Insert Table of Figures digunakan untuk melakukan urusan tersebut. Sehingga dengan mudah dapat membuat katalog gambar deskripsi di sebuah buku.
Icon Update Table digunakan untuk melakukan pembaruan terhadap daftar katalog gambar. Perubahan di segmen gambar tidak serta-merta langsung mengubah katalog yang sudah dimasukkan sebelumnya. Misal, kita menambah atau menghaps suatu gambar ilustrasi. Kasus lain, nomor katalog gambar mungkin amburadul saat menyisipkan gambar baru diantara gambar lainnya. Dengan icon Update Table tersebut, sistem akan mengurutkan nomor katalog gambar tersebut.
Icon perintah Cross-reference berfungsi untuk menyisipkan referensi silang. Tak jarang pengulangan istilah di halaman lain juga perlu dijelaskan kembali di catatan kaki. Namun bagaimana bila hal itu harus diulang 100 kali? Disinilah fungsi sebenarnya dari icon Cross-reference tersebut. Anda bisa merujukkannya ke footnote atau endnote di halaman lainnya.
Icon Perintah pada Group Index
Group Index secara umum berfungsi untuk pengelolaan daftar kata yang dibahas di buku. Group ini terdiri dari 3 icon perintah: (1) Mark Entry, (2) Insert Index, dan (3) Update Index.
Mark Entry digunakan untuk menandai masukan baru dalam dokumen. Saat mengedit tulisan mungkin dihadapkan pada situasi dimana Anda merasa perlu membedakan antara kata masukan yang baru dengan yang lama. Icon perintah Mark Entry akan membantu Anda dalam pengelolaan seputar masukan baru dalam sebuah dokumen. Dengan icon ini, entri kata yang baru akan ditandai dengan warna tertentu sehingga dengan mudah Anda bisa membedakan antara masukan kata yang sebelumnya dengan entri kata yang terbaru.Sedangkan icon Insert index digunakan untuk menyisipkan daftar kata (indeks) ke dalam dokumen. Indeks menggambarkan kata atau istilah yang dibahas di dalam tulisan Anda. Dengan indeks, pembaca akan memiliki navigasi untuk mengenal sepintas tentang perbendaharaan sebuah buku. Icon Index membantu Anda dalam pengelolaan indeks di dokumen garapan Anda.
Update Index digunakan untuk memperbarui daftar indeks terkini. Saat Anda menambahkan kalimat baru di suatu bahasan, mungkin akan menggeser halaman yang sebelumnya sudah terdaftar dalam indeks sehingga daftar nomor halaman yang sudah terindeks tidak akurat lagi dengan kondisi terbaru dari dokumen Anda. Gunakan icon update Index tersebut untuk memperbarui daftar di indeks sesuai dengan kondisi terkini di dokumen Anda
sumber : http://sulpa.wordpress.com/2011/08/10/microsoft-word-2007-fungsi-icon-pada-tab-references/
3 NAMA DAN FUNGSI SUBMENU MAILINGS
Nama Icon
|
Fungsi
|
Envelopes
|
Membuat & mencetak amplop
|
labels
|
membuat & mencetak label
|
Start mail merge
|
Memulai mail merge untuk membuat surat yang
akan dicetak atau untuk mengirim
setiap salinan e-mail beberapa kali ke penerima yang berbeda.
|
Select recipients
|
Memilih daftar orang yang akan anda kirimi
surat.
|
Edit recipients list
|
Mengedit (mengubah) daftar penerima surat
yang akan anda kirimi.
|
Highlight merge fields
|
Menyorot fields yang akan dimasukkan dalam
dokumen.
|
Address block
|
Menambahakan alamat untuk surat anda
|
Greeting line
|
Menambahkan/menyisipkan baris ucapan ke dalam
dokumen.
|
Insert merge fields
|
menambahkan field dari daftar penerima
dokumen seperti "nama belakang", "telepon rumah",
"nama perusahaan" atau fields yang lain.
|
Rules
|
Menambahkan aturan yang ditetapkan untuk
pengambilan keputusanpenambahan kemampuan untuk mail merge
|
Match fields
|
memungkinkan Anda untuk memberitahu
makna kata dari berbagai bidang dalam
daftar penerima
|
Update labels
|
jika Anda membuat label, update
(perbaharui) semua label dalam dokumen
untuk menggunakan informasi dari daftar penerima
|
4 . Perbedaan Microsoft Word 2003 2007 2010
Perbedaan
|
Microsoft Office 2007
|
Microsoft Office 2010
|
Lebih mudah digunakan karena sudah lama kita gunakan.
|
Sedikit lebih sulit karena orang-orang sudah terbiasa dengan word 2003
|
Lebih sulit karena programnya lebih tinggi laggi dari word 2007 sehingga
sulit di gubakan apalagi yang sudah terbiasa dengan word sebelumnya
|
Fasilitasnya masih kurang lengkap
|
Fasilitas lebih lengkap dari versi sebelumnya.
|
Fasilitas didalamnya sangat lengkap sekarang ini karena word 2010lah yang
versinya sangat tinggi pada saat sekarang ini
|
Desain yang sangat sederhana dan familiar bagi masyarakat.
|
Desain yang cukup sulit dan familiar bagi masyarakat.
|
Desain yang cukup sulit dan familiar bagi masyarakat.
|
Tidak terdapat office button
|
ada tombol bulat di pojok kiri atas yang sebagian besar gunanya
menggantikan fungsi menu File, yang disebut office button.
|
tidak ada office button.
|
Loadingnya lebih lama dari ms word 2007 dan 2010.
|
Loadingnya lebih cepat dari office sebelumnya.
|
Saat pertama kali dijalankan Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan 2
detik untuk masuk ke lembar kerja. Sedangkan untuk penggunaan ke-2 dan
seterusnya, Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan sepersekian detik untuk
load ke lembar kerja.
|
Ukuran file lebih besar.
|
Ukuran file yang dihasilkan lebih kecil.
|
Ukuran file yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan versi sebelumnya.
|
Menyediakan berbagai gaya tulisan yang akan memperindah tampilan naskah
|
Gaya tulisan yang lebih banyak dan terbaru.
|
Gaya tulisan yang semakin bervariasi dan juga tetap ada gaya tulisan dari
office 2007.
|
Pengaturan naskah relatif mudah.
|
Pengaturan naskah lebih mudah jika sudah menguasai office 2007. Tetapi
bagi pemula cukup sulit.
|
Pengaturan naskah lebih mudah jika sudah menguasai office 2007. Tetapi
bagi pemula cukup sulit.
|
File hasil produksi ms word 2007 defaultnya berformat .docx , dimana
format tersebut tidak bisa dieksekusi atau dibaca oleh ms word 2003 yang
defautlnya .doc
|
Dapat membaca semua file dari semua versi office yang ada.
|
Dapat membaca semua file dari semua versi office yang ada. Bahkan dapat
membuka file format PDF, XPS (portable online), ODT (OpenOffice) secara
langsung.
|
Tidak terdapat smartart, smartart adalah semacam kumpulan template grafis
yang mudah digunakan.
|
Terdapat smartart, smartart adalah semacam kumpulan template grafis yang
mudah digunakan.
|
Office 2010 memberikan
SmartArt dan Template baru plus koleksi sebelumnya dari Office 2007.
|
Perlu menginstal converter untuk dapat membuka file format 2007 dan 2010
|
Pengguna office edisi sebelumnya (2000 dan 2003) perlu menginstal
converter untuk dapat membuka file office 2007.
|
Pengguna office edisi sebelumnya (2000 dan 2003) perlu menginstal
converter untuk dapat membuka file office 2010.
|
Tidak ada quick acces toolbar.
|
Ada quick acces toolbar.
|
Ada quick acces toolbar.
|
Untuk MS word 2003, pada saat mengklik menu utama maka akan muncul menu
cascading.
|
Untuk MS Word 2007, saat menu utama diklik langsung muncul ikon-ikon yang
disebut dengan ribbon.
|
Untuk MS Word 2010, saat menu utama diklik langsung muncul ikon-ikon yang
disebut dengan ribbon, sperti untuk MS 2007.
|
Dapat menyisipkan gambar/image kedalam naskah.
|
Dapat menyisipkan gambar/image kedalam naskah.
|
Dapat menyisipkan gambar/image kedalam naskah.
|
Tidak ada quick access toolbar di 2003.
|
Ada quick access toolbar di 2007
|
Ada quick access toolbar di 2010
|
defaultnya berformat .doc
|
Defaultnya berformat .docx
|
-
|
Title Bar-nya terletak di pojok kiri atas setelah ikon control menu.
|
Title Bar-nya terletak tepat di bagian tengah atas
|
Title Bar-nya terletak tepat di bagian tengah atas, layaknya MS 2007
|
Memiliki 9 menu utama yaitu, File, Edit, View, Insert, Format, Tools,
Table, Window, dan Help.
|
Mempunyai menu utama yang beragam, mulai dari 7, 8 , atau 9. Namun
standar menyatakan bahwa MS 2007 memiliki 7 buah menu utama yaitu menu Home,
Insert, Page Layout, References, Mailings, Review, dan View
|
Menu utamanya terdiri atas Home, Insert, Page Layout, References,
Mailings, Review, dan View.
|
Toolbar-nya ditampilkan secara horizontal
|
Toolbar-nya ditampilkan secara vertikal
|
Toolbar-nya ditampilkan secara vertikal
|
Tidak dapat mempublish tulisan ke blog
|
Dapat mempublish tulisan ke blog.
|
Dapat mempublish tulisan ke blog.
|
Save as yang dimiliki masih simple, dan terkesan apa adanya.
|
Sudah mulai ada perkembangan untuk save as-nya, kita dapat menyimpan file
dengan pilihan word document, word template, word 97-2003 document.
|
Save as lebih variatif. Kejutan baru yang ditawarkan oleh Office 2010
adalah fungsi menyimpan dokumen menjadi format PDF, XPS (portable online),
ODT (OpenOffice) secara langsung. Format PDF dan XPS awalnya hanya dapat
difungsikan dengan add-ons pada Office 2007. Sedangkan ODT merupakan format
atau ekstensi dokumen pada OpenOffice, ini bukti universalitas dan support
Microsoft Office, bahkan terhadap open source.
|
Template yang disajikan / disodorkan masih standar.
|
Template yang digunakan pada MS 2007 sudah mulai beragam.
|
Template baru plus koleksi sebelumnya dari MS 2007.
|
Tampilannya lebig bersahabat dan dapat diatur sesuai selera tempat
meletakannya.
|
Tampilannya dasarnya hampir sama dengan MS 2003 hanya saja ebih rumit.
|
MS 2010 memiliki tampilan dasar yang sama dengan MS 2010 hanya saja ada
sedikit yang membedakan dengan MS 2007.
|
Menyimpan file untuk web sedikit lebih simple dibanding MS 2007.
|
Menyimpan file untuk web terasa lebih kompleks dibanding pada edisi
sebelumnya.
|
Menyimpan file untuk web terasa lebih mudah dibanding pada edisi yang
sebelum-sebelumnya.
|
Tampilannya sedikit membosankan.
|
Memilik tampilan yang lebih baik dan bagus.
|
Memiliki tampilan yang bagus dan menarik.
|
Tidak memiliki preview dari setiap icon tentang pengaturan halaman
apabila kita dekatkan kursor di icon tersebut.
|
Memiliki preview dari setiap icon tentang pengaturan halaman apabila kita
dekatkan kursor di icon tersebut.
|
Memiliki preview dari setiap icon tentang pengaturan halaman apabila kita
dekatkan kursor di icon tersebut
|
Tab kontekstual dan style gallery tidak mengganggu.
|
Tab kontekstual dan style gallery agak mengganggu.
|
Tab kontekstual dan style gallery agak mengganggu.
|
Tidak bisa menggunakan equation untuk menulis rumus.
|
Ada fasilitas untuk menggunakan equation untuk menulis rumus.
|
Ada fasilitas untuk menggunakan equation untuk menulis rumus.
|
Kelebihan Microsoft Office 2003
- Installer tidak besar
- Lebih optimal untuk mereka yang hanya menggunakan office secara umum
- Lebih mudah digunakan karena lebih dulu terkenal dalam masyarakat.
- Tab kontekstual dan style gallery tidak mengganggu.
- Desain yang sangat sederhana dan familiar bagi masyarakat.
- Lebih mudah dalam penyuntingan naskah/teks
- Menyediakan berbagai gaya tulisan yang akan memperindah tampilan naskah
- Dapat menyisipkan gambar/image kedalam naskah
- Pengaturan naskah relatif mudah
Kejkurangan Microsoft Office 2003
- Fasilitas tidak selengkap ms. Word 2007 dan 2010
- Fitur web yang dimiliki kurang lengkap
- File yang dihasilkan ukurannya lebih besar dibanding office 2007
- Security yang tidak sebaik office 2007
- Loadingnya lebih lama dari ms word 2007 dan 2010
- File hasil produksi ms word 2007 defaultnya berformat .docx , dimana format tersebut tidak bisa dieksekusi atau dibaca oleh ms word 2003 yang defautlnya .doc
- Tidak terdapat smartart, smartart adalah semacam kumpulan template grafis yang mudah digunakan, sedangkan di 2003 belum ada.
- Tidak ada quick acces toolbar.
- Perlu menginstal converter untuk membuka file office 2007 dan 2010.
- Ukuran file yang dihasilkan cukup besar.
Kelebihan Microsoft Office 2007
- Fitur lebih mudah dieksplorasi dibanding edisi sebelumnya.
- Word dilengkapi tool dasar untuk desktop publishing.
- Formula pada Excel lebih mudah direferensikan.
- Presentasi dengan Power Point kini lebih antraktih
- Outlook menambahkan fitur “task and time management”
- Perbaikan integrasi antar aplikasi dalam office 2007
- Ukuran file yang dihasilkan lebih kecil
- File yang korup kini lebih mudah diselamatkan
Kekurangan Microsoft Office 2007
- Perubahan desine yang drastic sehingga mengharuskan pengguna baru untuk mempelajari lagi dan membutuhkan waktu hingga terbiasa.
- Antarmuka baru yang dihadirkan tidak selalu intuitif.
- Tab kontekstual dan style gallery agak mengganggu.
- Pengguna office edisi sebelumnya (2000 dan 2003) perlu menginstal converter untuk dapat membuka file office 2007.
- Menyimpan file untuk wab terasa lebih kompleks dibanding pada edisi sebelumnya.
- Karena merupakan versi baru sehingga membutuhkan penyesuaian penggunaan sistem dari user.
- Karena terdapat animasi (terutama pada bagian pengaturan naskah) maka secara otomatis harus ditunjang oleh memory yang relatif besar, min 512 Mb.
- Bagi yang terbiasa menggunakan tombol insert pada Word versi sebelumnya, maka dengan sangat menyesal Word 2007 tidak bisa menggunakan fasilitas insert.(bmbnk)
Kelebihan Microsoft Office 2010
1.
Loading lebih cepat dan lecbih ringan
2.
Dapat menyimpan file dalam format PDF, dapat membuka open office (Linux)
3.
Tampilan sederhana tapi powerful
4.
Sudah terintegrasi dengan web browser, File bisa diaksese dan diedit lewat
web
5.
LEBIH RINGAN.
Saat
pertama kali dijalankan Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan 2 detik untuk masuk ke lembar
kerja. Sedangkan untuk penggunaan ke-2 dan seterusnya, Microsoft Office 2010
hanya membutuhkan sepersekian detik untuk load ke lembar
kerja.
6.
MENU FILE HADIR KEMBALI.
Saat
masuk ke lembar kerja kita tidak akan menemukan lagi The Office 2007 Button,
image berlogo Windows layaknya jantung pada Office 2007. Fungsi ini telah
digantikan dengan menu File, dengan tampilan penuh (full-window) bahkan fitur
dan fungsi didalamnya jauh lebih beragam.
7.
TAMPILAN RIBBON SERAGAM.
Ribbon
atau pita menu kini juga dapat ditemukan pada aplikasi Office lainnya, yakni
Outlook, Visio, OneNote, Project, dan Publisher.
8.
SMART-ART DAN TEMPLATE BARU.
Office
2010 memberikan SmartArt dan Template baru plus koleksi sebelumnya dari Office
2007.
9.
SAVE AS LEBIH VARIATIF.
Kejutan
baru yang ditawarkan oleh Office 2010 adalah fungsi menyimpan dokumen menjadi
format PDF, XPS (portable online), ODT (OpenOffice) secara langsung. Format PDF
dan XPS awalnya hanya dapat difungsikan dengan add-ons pada Office 2007.
Sedangkan ODT merupakan format atau ekstensi dokumen pada OpenOffice, ini bukti
universalitas dan support Microsoft Office bahkan terhadap open source.
1 0. PRINT FUNCTION
INTEGRATED.
Fungsi print preview dan print telah terintegrasi dengan full-window pada
menu File pada offce 2010 yang sangat memudahkan
kita.
11. FUNGSI JUMP-LISTS.
Dengan fungsi jump-lists kita dapat langsung menuju dokumen yang sebelumnya
pernah kita buka atau jalankan melalui StartMenu. Bisa dibilang layaknya
RecentDocuments tetapi terbagi atas tiap aplikasi Office tersendiri dan hanya
Anda dapatkan pada Windows 7 (Seven).
1 2. FITUR THUMBNAIL.
Microsoft Office 2010 meniru fitur thumbnail atau preview layaknya Adobe
Reader untuk file PDF. Dengan begitu kita dapat mengintip tampilan atau isi
file dokumen (.DOCX) tanpa harus membukanya terlebih dahulu.
Kekurangan Microsoft Office 2010
1. Pada OS Windows XP,
harus update ke Service Pack 3. Pengalaman, windows SP2 setelah di update ke
SP3 komputer menjadi agak lamban.
2. Office 2010 justru punya
UI (User Interface) yang paling sederhana dibandingkan dgn versi-versi
sebelumnya.
3. Pada OS Windows XP,
harus update ke Service Pack 3. Pengalaman, windows SP2 setelah di update ke
SP3 komputer menjadi agak lamban.
4. Pada windows XP, proses
aktivasi lebih bayak gagalnya.. Pada windows 7 proses aktivasi cukup 1x klik
langsung sukses.
5. Meskipun pada windows 7
install dan aktivasi office berjalan lancar, tapi proses aktifasi hanya sebatas
180 hari / 6 bulan.
6. Pada windows XP, proses
aktivasi lebih bayak gagalnya.. Pada windows 7 proses aktivasi cukup 1x klik
langsung sukses.
7. Meskipun pada windows 7
install dan aktivasi office berjalan lancar, tapi proses aktifasi hanya
sebatas 180 hari / 6 bulan. (yang punya office aktivator silahkan berbagi)
Nama Icon
|
Fungsi
|
Envelopes
|
Membuat & mencetak amplop
|
labels
|
membuat & mencetak label
|
Start mail merge
|
Memulai mail merge untuk membuat surat yang
akan dicetak atau untuk mengirim
setiap salinan e-mail beberapa kali ke penerima yang berbeda.
|
Select recipients
|
Memilih daftar orang yang akan anda kirimi
surat.
|
Edit recipients list
|
Mengedit (mengubah) daftar penerima surat
yang akan anda kirimi.
|
Highlight merge fields
|
Menyorot fields yang akan dimasukkan dalam
dokumen.
|
Address block
|
Menambahakan alamat untuk surat anda
|
Greeting line
|
Menambahkan/menyisipkan baris ucapan ke dalam
dokumen.
|
Insert merge fields
|
menambahkan field dari daftar penerima
dokumen seperti "nama belakang", "telepon rumah",
"nama perusahaan" atau fields yang lain.
|
Rules
|
Menambahkan aturan yang ditetapkan untuk
pengambilan keputusanpenambahan kemampuan untuk mail merge
|
Match fields
|
memungkinkan Anda untuk memberitahu
makna kata dari berbagai bidang dalam
daftar penerima
|
Update labels
|
jika Anda membuat label, update
(perbaharui) semua label dalam dokumen
untuk menggunakan informasi dari daftar penerima
|
Preview results
|
menggantikan penggabungan field dalam dokumen
dengan data yang asli dari daftar
penerima sehingga Anda dapat melihat apa yang tampak dalam dokumen.
|
Menuju catatan pada daftar penerima
|
|
Menuju ke catatan sebelumnya dalam daftar
penerima.
|
|
Menuju ke catatan tertentu dalam daftar
penerima.
|
|
Menuju ke catatan berikutnya dalam daftar
penerima.
|
|
Menuju ke catatan terakhir dalam daftar
penerima.
|
|
Find Recipients
|
Menemukan teks yang dicarai dalam daftar
penerima.
|
Auto Check for Errors
|
Memeriksa dan menangani kesalahan yang
terjadi ketika mail merge terselesaikan.
|
Finish & Merge
|
Menyatakan bahwa mail merge telah
diselesaikan dan terlengkapi, sehingga siap untuk dicopy, dicetak maupun
dikirim dalam via e-mail
|
sumber : http://fhirawanistefanaticfans.blogspot.com/2011/05/nama-dan-fungsi-submenu-mailings.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar